PSI Bakery and Bistro

Principal Architect
Hermawan Dasmanto

Architect
Mohammad Firmansyah
Veronica Paskalia

Location
Surabaya

Fenomena budaya visual dimasa Kolonial akhir menunjukan bahwa desain modern telah menjadi bagian dalam kehidupan masyarakat, sejalan terhadap medernisasi yang dijalankan oleh pemerintah kolonial, baik dalam lingkungan rumah tangga, penerbitan sandang, hingga ketersedian tempan hunian. Sang Owner tersebut merivitalisasi kembali bangunan dengan membuat Patisserie dengan ambience kolonial. Penambahan Massa bangunan dengan desain yang modern yang di bangun secara “blend” terhadap bangunan eksisting adalah menambahkan sisi Modern yang kontrast dalam segi detailing namun masih selaras dalam Keseluruhan.

Dan termasuk detailing detailing kecil dan beberapa fix furniture yang custom juga di tambahkan di beberapa sudut sudut yang menyebar di beberapa bagian Interior ruangan.



The phenomenon of visual culture in the late Colonial period shows that modern design has become part of the life of society, in line with the modernization run by the colonial government, both in the household environment, clothing publishing, to the availability of dwelling temp. So the hereditary owner of the family's family of owners wanted to revitalize the building by making Patisserie with colonial ambience. The addition of building masses with modern designs that are built in a "blend" to the existing building is adding a Contrast Modern side in terms of detailing but still aligned in the Entire design.

And including small details and some custom fix furniture also added in some corner of the corner that spread in some parts of the Interior room.


photo :
Veronica Paskalia
Dimar Utama
People in Frame :
Genie Anggita
Adiel Alba